I can move on, now!!

"Sekarang diriku sudah bisa berdiri.
Sudah bisa tersenyum.
Apapun itu, teknik unfollow manjur banget ternyata, hihi.
Yah intinya, kalau mau lupa sama orang yah harus total, sekalian aja lost contact.


Sekarang yang perlu dilakukan adalah membuka selebar-lebarnya hati, biar sensitif, dan bisa "peka" terhadap yang "datang". Pernah ngga, dirimu berpikir, dirimu suka sama orang yang sebelumnya tidak pernah kamu bayangkan kamu akan menyukainya? Waw. Pasti jadi bingung, ngga tau mesti berbuat apa. Suka sama orang yang tadinya biasa-biasa aja, yang tadinya datar-datar aja.


Intinya, dunia itu indah. Hidup cuma sekali, mari dimanfaatkan sebaik-baiknya untuk orang-orang yang kita sayangi dan juga menyayangi kita. Jangan sia-siakan hidupmu untuk orang yang hanya membuatmu sakit."


Oke, karena sekarang sudah bisa berdiri kembali, welcome to the new world!!"

*Aku bukan mencari orang yang tampan, tajir, lucu, putih, gaul, modis, atletis, atau apa pun lah itu. Melainkan mencari seseorang yang mau menerimaku apa adanya, dengan segala kelebihan dan kekuranganku*

Untuk pertama kalinya Viska tersenyum sambil memandangi laptop. Setelah sekian lama bermuka masam, akhirnya ia bisa benar-benar tersenyum kembali.

Kring... Kring...

Blackberry nya berdering. Nama "Lucy" muncul di layarnya. Ia lalu membuat setting "stand by" pada laptopnya, dan memasang posisi di tempat tidur untuk bercerita dengan sahabatnya itu.